Breaking: Pejabat Sri Lanka baru saja mengajukan permohonan dana darurat ke Dana Moneter Internasional - mereka meminta 150,5 juta SDR melalui Rapid Financing Instrument. Negara kepulauan tersebut beralih ke dukungan multilateral seiring meningkatnya tekanan ekonomi.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
16 Suka
Hadiah
16
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
NeonCollector
· 15jam yang lalu
Lagi-lagi ada negara yang mencari bantuan darurat ke IMF, rasanya dalam dua tahun terakhir berita seperti ini semakin sering muncul.
Lihat AsliBalas0
BridgeTrustFund
· 12-05 17:47
IMF sedang "memanen" lagi, Sri Lanka benar-benar sudah tidak bisa bertahan lagi.
Lihat AsliBalas0
AllInDaddy
· 12-05 17:44
Lagi-lagi skenario pinjaman darurat seperti ini, IMF datang untuk menyelamatkan, Sri Lanka kali ini benar-benar sudah tidak bisa bertahan lagi.
Lihat AsliBalas0
SquidTeacher
· 12-05 17:43
IMF punya penyelamat lagi, Sri Lanka benar-benar sudah kehabisan cara.
Lihat AsliBalas0
SillyWhale
· 12-05 17:43
Lagi-lagi ada negara yang mau pinjam uang ke IMF, pola seperti ini memang harus diubah.
Lihat AsliBalas0
AirdropBlackHole
· 12-05 17:39
Satu lagi negara mengantri di depan pintu IMF... Inilah yang disebut perang ekonomi yang sesungguhnya.
Lihat AsliBalas0
GasGasGasBro
· 12-05 17:34
Lagi-lagi skenario penyelamatan oleh IMF... Sri Lanka kali ini benar-benar panik, 150 juta SDR juga bukan jumlah yang kecil.
Breaking: Pejabat Sri Lanka baru saja mengajukan permohonan dana darurat ke Dana Moneter Internasional - mereka meminta 150,5 juta SDR melalui Rapid Financing Instrument. Negara kepulauan tersebut beralih ke dukungan multilateral seiring meningkatnya tekanan ekonomi.