Setelah melihat data terbaru ekspor layanan digital global, konstelasinya cukup menarik.

Amerika Serikat, Inggris, dan Irlandia masih kokoh di tiga posisi teratas; ketiganya memang sudah lama menjadi pemain utama di bidang layanan digital. Menyusul di belakangnya ada Jerman, India, dan Tiongkok, yang menempati posisi ke-4 hingga ke-6. Yang patut diperhatikan adalah Singapura, yang berada di peringkat ke-7 dengan angka yang sudah sangat mendekati Tiongkok. Belanda dan Prancis juga tidak bisa diremehkan; ekspor layanan digital kedua negara tersebut telah menembus angka 200 miliar dolar AS.

Secara keseluruhan, AS dan Inggris masih mendominasi jalur ini. Tiga puluh ekonomi teratas dunia dalam ekspor layanan digital pada dasarnya telah menggambarkan peta kekuatan ekonomi digital saat ini. Konstelasi seperti ini tetap punya nilai referensi untuk memahami arus modal dan peluang pasar.