#美联储重启降息步伐 Saya sudah melihat terlalu banyak orang yang ingin hidup stabil dari trading, tapi kenyataannya selalu berantakan.
Masalahnya di mana? Ada dua penyakit paling fatal—terburu-buru, dan serakah.
Waktu saya baru masuk ke dunia ini, saya juga tipe orang yang nggak sabaran. Lihat grafik naik dikit langsung ingin masuk, merasa bisa nangkap setiap titik terendah. Hasilnya? Pasar berkali-kali menampar.
Setelah sering kena batunya, sering evaluasi, pelan-pelan saya mulai paham: dunia ini bukan soal untung-untungan, tapi soal ritme.
Saya ngomong apa adanya. Koin yang lagi kuat bukan berarti harus langsung dikejar, seringkali justru ketika dia bergerak datar di harga atas selama beberapa waktu, peluangnya malah muncul. Naik dua hari berturut-turut? Sebagus apa pun, lebih baik amankan dulu setengah profit, jangan berharap sekali makan kenyang. Kalau sehari naik tajam 7-8 persen, besoknya sebaiknya jangan disentuh, biasanya bakal digoyang biar orang-orang keluar.
Yang paling menguji mental sebenarnya adalah fase sideways. Diam di tempat beberapa hari, itu ujian kesabaran, menunggu sampai kamu nggak tahan dan keluar sendiri.
Soal cut loss harus tegas. Kalau beli hari ini, besok turun lagi? Langsung keluar, jangan ditahan-tahan, kerugian kecil bisa jadi lubang besar kalau dibiarkan.
Trading harus perhatikan volume. Di harga bawah volume naik tapi harga masih bisa naik, itu artinya uang besar mulai masuk; di harga atas volume tinggi tapi nggak naik lagi, hampir pasti ada yang diam-diam jualan.
Saya pribadi cuma percaya satu hal: tren. Untuk jangka pendek lihat ritme 3-5 hari, swing bisa sampai sebulan, arah utama lihat 3-4 bulan. Kalau tren masih ada, saya sabar tahan; kalau tren patah, sebagus apa pun asetnya harus berani lepas.
Modal kecil ingin kalahkan pasar, bukan soal hoki, tapi disiplin, mental, dan konsistensi eksekusi. Banyak orang sebenarnya paham teorinya, yang susah: bisa nggak konsisten sebulan, setahun, tanpa menyimpang.
Ingin hidup dari trading kripto, nggak perlu tiap hari jago.
Cukup lakukan tiga hal: jangan serakah, jangan panik, jangan ikut-ikutan.
Kontrol kerugian, profit akan datang dengan sendirinya, hidup pun jadi benar-benar stabil.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
19 Suka
Hadiah
19
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
GateUser-74b10196
· 3jam yang lalu
Apa yang kamu katakan benar sekali, memang delapan dari sepuluh orang di dunia ini jatuh karena keserakahan.
Lihat AsliBalas0
LightningSentry
· 11jam yang lalu
Kamu benar sekali, saya pernah rugi karena terlalu terburu-buru, beli di harga tinggi lalu malah nyangkut. Sekarang saya sudah lebih pintar, kalau pasar sideways, saya tidak lihat chart sama sekali.
Lihat AsliBalas0
AirdropHuntress
· 12jam yang lalu
Data menunjukkan bahwa 99% investor ritel gagal karena keserakahan, omongan orang ini memang berbobot.
Lihat AsliBalas0
LiquidityWizard
· 12-05 03:48
Kamu benar, keserakahan memang racun. Tapi, berapa banyak orang yang benar-benar bisa "tidak serakah, tidak panik"? Kebanyakan orang baru mengerti setelah diajari oleh pasar.
Lihat AsliBalas0
HappyMinerUncle
· 12-05 03:41
Kamu benar sekali, aku memang jadi berantakan karena terburu-buru dan serakah. Sekarang aku anggap kata-kata ini seperti kitab suci dan terus mengingatnya.
Lihat AsliBalas0
LiquidatorFlash
· 12-05 03:24
Volume tinggi di harga puncak tapi harga tidak naik? Inilah sinyal distribusi, begitu ambang batas terpicu risiko likuidasi langsung terlihat. Sudah terlalu banyak orang yang tumbang di sini.
Lihat AsliBalas0
MoneyBurnerSociety
· 12-05 03:21
Kata-katanya memang tulus, tapi saya masih merasa omongan ini nggak terlalu berguna buat kebanyakan orang.
Jangan serakah, jangan panik, jangan ikut-ikutan—kedengarannya nggak salah, tapi begitu pasar mulai fluktuasi siapa yang masih bisa mengontrol diri... "Strategi rugi stabil" saya adalah contoh nyata kebalikannya.
Soal cut loss cepat saya setuju, tapi pengalaman saya: cut loss cepat seringnya malah jadi auto cut loss sendiri.
#美联储重启降息步伐 Saya sudah melihat terlalu banyak orang yang ingin hidup stabil dari trading, tapi kenyataannya selalu berantakan.
Masalahnya di mana? Ada dua penyakit paling fatal—terburu-buru, dan serakah.
Waktu saya baru masuk ke dunia ini, saya juga tipe orang yang nggak sabaran. Lihat grafik naik dikit langsung ingin masuk, merasa bisa nangkap setiap titik terendah. Hasilnya? Pasar berkali-kali menampar.
Setelah sering kena batunya, sering evaluasi, pelan-pelan saya mulai paham: dunia ini bukan soal untung-untungan, tapi soal ritme.
Saya ngomong apa adanya. Koin yang lagi kuat bukan berarti harus langsung dikejar, seringkali justru ketika dia bergerak datar di harga atas selama beberapa waktu, peluangnya malah muncul. Naik dua hari berturut-turut? Sebagus apa pun, lebih baik amankan dulu setengah profit, jangan berharap sekali makan kenyang. Kalau sehari naik tajam 7-8 persen, besoknya sebaiknya jangan disentuh, biasanya bakal digoyang biar orang-orang keluar.
Yang paling menguji mental sebenarnya adalah fase sideways. Diam di tempat beberapa hari, itu ujian kesabaran, menunggu sampai kamu nggak tahan dan keluar sendiri.
Soal cut loss harus tegas. Kalau beli hari ini, besok turun lagi? Langsung keluar, jangan ditahan-tahan, kerugian kecil bisa jadi lubang besar kalau dibiarkan.
Trading harus perhatikan volume. Di harga bawah volume naik tapi harga masih bisa naik, itu artinya uang besar mulai masuk; di harga atas volume tinggi tapi nggak naik lagi, hampir pasti ada yang diam-diam jualan.
Saya pribadi cuma percaya satu hal: tren. Untuk jangka pendek lihat ritme 3-5 hari, swing bisa sampai sebulan, arah utama lihat 3-4 bulan. Kalau tren masih ada, saya sabar tahan; kalau tren patah, sebagus apa pun asetnya harus berani lepas.
Modal kecil ingin kalahkan pasar, bukan soal hoki, tapi disiplin, mental, dan konsistensi eksekusi. Banyak orang sebenarnya paham teorinya, yang susah: bisa nggak konsisten sebulan, setahun, tanpa menyimpang.
Ingin hidup dari trading kripto, nggak perlu tiap hari jago.
Cukup lakukan tiga hal: jangan serakah, jangan panik, jangan ikut-ikutan.
Kontrol kerugian, profit akan datang dengan sendirinya, hidup pun jadi benar-benar stabil.