CFTC menyetujui perdagangan aset kripto spot di tingkat federal, membuka pintu masuk bagi raksasa keuangan tradisional
Pada 4 Desember, Komisi Perdagangan Berjangka Komoditi Amerika Serikat (CFTC) secara resmi mengumumkan telah menyetujui perdagangan aset kripto spot di pasar yang diatur oleh regulator federal di AS.
Menurut pengumuman tersebut, perusahaan yang memegang lisensi pasar kontrak yang ditunjuk (Designated Contract Market/DCM) atau yang ditunjuk sebagai organisasi kliring derivatif (Derivatives Clearing Organization/DCO), dapat secara hukum menyediakan layanan perdagangan aset kripto spot yang sesuai regulasi.
Langkah ini juga menandai pergeseran regulasi perdagangan aset kripto spot di AS, dari sebelumnya yang didominasi oleh “penegakan hukum dan sanksi” menjadi penyediaan “kerangka kepatuhan yang jelas” di tingkat federal.
Berdasarkan aturan baru, perusahaan yang memiliki lisensi "pasar kontrak yang ditunjuk" (DCM) atau "organisasi kliring derivatif" (DCO) dapat secara legal menyediakan layanan perdagangan aset kripto spot yang diawasi oleh regulator federal.
Perubahan ini secara langsung berasal dari program “Crypto Sprint” yang diluncurkan CFTC pada Agustus 2025, bertujuan untuk segera mengimplementasikan rekomendasi kebijakan dari Kelompok Kerja Aset Digital Presiden Trump sebelumnya.
Hanya dalam empat bulan sejak aturan baru diberlakukan, aplikasi dari Bitnomial, bursa berbasis Chicago, dinyatakan efektif secara otomatis setelah masa evaluasi hukum selama 10 hari, menjadi contoh pertama yang berhasil disetujui di bawah aturan baru.
Perlu dicatat, penerapan kerangka regulasi baru CFTC juga membuka jalur bagi institusi keuangan besar tradisional untuk langsung masuk ke pasar kripto spot. Sebelumnya, institusi semacam ini terbatas oleh regulasi lisensi pengiriman uang di tingkat negara bagian, namun kini lembaga yang memegang lisensi pasar kontrak yang ditunjuk (DCM) seperti CBOE, CME, dan sebagainya, berhak menjalankan bisnis ini.
Selain itu, kerangka ini juga memberikan jalur kepatuhan yang jelas bagi raksasa keuangan tradisional yang ingin masuk. Pj. Ketua CFTC Caroline Pham mengakui, pendekatan regulasi sebelumnya menyebabkan denda besar tetapi gagal menyediakan tempat perdagangan yang terlindungi untuk investor ritel; kerangka baru ini bertujuan untuk mengubah situasi tersebut.
Kesimpulannya, persetujuan CFTC terhadap perdagangan aset kripto spot tidak hanya memberikan kepastian regulasi yang sangat dibutuhkan industri, tetapi juga secara fundamental akan mengubah lanskap persaingan pasar aset kripto spot.
Pada saat yang sama, terbentuknya struktur pasar baru yang didominasi regulasi federal dan partisipasi mendalam institusi keuangan tradisional juga akan mempercepat integrasi aset kripto ke dalam sistem keuangan arus utama.
#CFTC监管 #pasar aset kripto
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
CFTC menyetujui perdagangan aset kripto spot di tingkat federal, membuka pintu masuk bagi raksasa keuangan tradisional
Pada 4 Desember, Komisi Perdagangan Berjangka Komoditi Amerika Serikat (CFTC) secara resmi mengumumkan telah menyetujui perdagangan aset kripto spot di pasar yang diatur oleh regulator federal di AS.
Menurut pengumuman tersebut, perusahaan yang memegang lisensi pasar kontrak yang ditunjuk (Designated Contract Market/DCM) atau yang ditunjuk sebagai organisasi kliring derivatif (Derivatives Clearing Organization/DCO), dapat secara hukum menyediakan layanan perdagangan aset kripto spot yang sesuai regulasi.
Langkah ini juga menandai pergeseran regulasi perdagangan aset kripto spot di AS, dari sebelumnya yang didominasi oleh “penegakan hukum dan sanksi” menjadi penyediaan “kerangka kepatuhan yang jelas” di tingkat federal.
Berdasarkan aturan baru, perusahaan yang memiliki lisensi "pasar kontrak yang ditunjuk" (DCM) atau "organisasi kliring derivatif" (DCO) dapat secara legal menyediakan layanan perdagangan aset kripto spot yang diawasi oleh regulator federal.
Perubahan ini secara langsung berasal dari program “Crypto Sprint” yang diluncurkan CFTC pada Agustus 2025, bertujuan untuk segera mengimplementasikan rekomendasi kebijakan dari Kelompok Kerja Aset Digital Presiden Trump sebelumnya.
Hanya dalam empat bulan sejak aturan baru diberlakukan, aplikasi dari Bitnomial, bursa berbasis Chicago, dinyatakan efektif secara otomatis setelah masa evaluasi hukum selama 10 hari, menjadi contoh pertama yang berhasil disetujui di bawah aturan baru.
Perlu dicatat, penerapan kerangka regulasi baru CFTC juga membuka jalur bagi institusi keuangan besar tradisional untuk langsung masuk ke pasar kripto spot. Sebelumnya, institusi semacam ini terbatas oleh regulasi lisensi pengiriman uang di tingkat negara bagian, namun kini lembaga yang memegang lisensi pasar kontrak yang ditunjuk (DCM) seperti CBOE, CME, dan sebagainya, berhak menjalankan bisnis ini.
Selain itu, kerangka ini juga memberikan jalur kepatuhan yang jelas bagi raksasa keuangan tradisional yang ingin masuk. Pj. Ketua CFTC Caroline Pham mengakui, pendekatan regulasi sebelumnya menyebabkan denda besar tetapi gagal menyediakan tempat perdagangan yang terlindungi untuk investor ritel; kerangka baru ini bertujuan untuk mengubah situasi tersebut.
Kesimpulannya, persetujuan CFTC terhadap perdagangan aset kripto spot tidak hanya memberikan kepastian regulasi yang sangat dibutuhkan industri, tetapi juga secara fundamental akan mengubah lanskap persaingan pasar aset kripto spot.
Pada saat yang sama, terbentuknya struktur pasar baru yang didominasi regulasi federal dan partisipasi mendalam institusi keuangan tradisional juga akan mempercepat integrasi aset kripto ke dalam sistem keuangan arus utama.
#CFTC监管 #pasar aset kripto