Baru-baru ini ada sebuah penelitian yang cukup mengkhawatirkan—agen AI sudah mampu membobol lebih dari setengah smart contract yang memiliki celah keamanan, dengan tingkat keberhasilan langsung mencapai 56%. Yang lebih parah lagi, AI ini bahkan berhasil menemukan zero-day vulnerability yang benar-benar baru pada dua smart contract yang sebelumnya dianggap aman.
Kecepatan peningkatan kemampuan serangan ini juga luar biasa, kira-kira setiap 42 hari meningkat dua kali lipat, lebih cepat dari hukum Moore.
Di sisi lain, ada potensi ancaman yang lebih besar lagi sedang berkembang—komputer kuantum. Karena sifat buku besar publik dan arsitektur terdesentralisasi pada blockchain, menerapkan solusi anti-serangan kuantum jauh lebih sulit dari biasanya. Kedua ancaman ini jika digabungkan, memberikan tantangan keamanan yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi seluruh ekosistem kripto.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
11 Suka
Hadiah
11
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
AirdropHunterKing
· 12-05 06:32
Sial, sekarang jadi repot, semua cuan yang kita dapat harus dikunci.
Lihat AsliBalas0
DataOnlooker
· 12-04 23:29
56% tingkat keberhasilan? Astaga, ini beneran serius, auditor kontrak bakal kehilangan pekerjaan nih
AI ditambah quantum, kombinasi ini benar-benar luar biasa, rasanya harus cepat-cepat kumpulin koin anti-quantum...
Setiap 42 hari lipat dua? Kalau tren kayak gini terus, dompet koinku bisa aman berapa lama lagi ya
Ini alasan kenapa aku tetap nggak naruh dana besar di chain, risiko kali ini emang nggak sanggup ditahan
Zero-day vulnerability aja bisa ketahuan, berarti nggak ada yang namanya kontrak benar-benar aman, sadarlah semua
Lihat AsliBalas0
Deconstructionist
· 12-04 23:26
56% tingkat keberhasilan, ini benar-benar agak riskan sekarang
Zero-day vulnerability sudah ditemukan oleh AI, rasanya pertahanan kita seperti kertas saja
Setiap 42 hari menggandakan? Laju pertumbuhan ini benar-benar luar biasa, kalau komputer kuantum ikut terlibat, ekosistem kripto bisa-bisa harus diulang dari awal
Lihat AsliBalas0
quiet_lurker
· 12-04 23:26
Tingkat keberhasilan 56%, ini benar-benar sudah agak sulit untuk dikendalikan... Setiap 42 hari bisa berlipat ganda? Rasanya kontrak kita seperti dibuat dari kertas
Ditambah lagi pihak kuantum di sana mengincar terus, hidup jadi makin susah
Lihat AsliBalas0
MoonBoi42
· 12-04 23:14
Sial, setiap 42 hari dobel? Kalau begini terus, dompet kita masih aman berapa bulan lagi ya...
---
Zero-day vulnerability sudah ditemukan AI, terus apa gunanya audit smart contract
---
Begitu komputer kuantum datang, blockchain langsung gg, sekarang khawatir soal ini masih terlalu dini nggak sih
---
Tingkat keberhasilan 56% memang terdengar gila, tapi para whale beneran pasti sudah pindah ke cold wallet kan
---
Gue cuma pengen tahu, apa tim proyek-proyek besar itu sekarang masih bisa tidur nyenyak, info kayak gini pasti bikin deg-degan
---
Tunggu, riset ini siapa yang rilis? Jangan-jangan akun marketing institusi yang cuma nakut-nakutin lagi
---
ai+kuantum, ancaman ganda, kayaknya web3 bakal reshuffle besar-besaran
---
Langkah perlindungan smart contract sekarang kelihatan kayak kertas doang
---
Sekarang para degen makin harus belajar audit kode, nggak paham risiko kok berani interaksi
---
Baru 56%? Masih ada peluang nih, lanjut gas
Tingkat keberhasilan serangan AI tembus 50%, ancaman kuantum meningkat, keamanan smart contract dalam status waspada
Baru-baru ini ada sebuah penelitian yang cukup mengkhawatirkan—agen AI sudah mampu membobol lebih dari setengah smart contract yang memiliki celah keamanan, dengan tingkat keberhasilan langsung mencapai 56%. Yang lebih parah lagi, AI ini bahkan berhasil menemukan zero-day vulnerability yang benar-benar baru pada dua smart contract yang sebelumnya dianggap aman.
Kecepatan peningkatan kemampuan serangan ini juga luar biasa, kira-kira setiap 42 hari meningkat dua kali lipat, lebih cepat dari hukum Moore.
Di sisi lain, ada potensi ancaman yang lebih besar lagi sedang berkembang—komputer kuantum. Karena sifat buku besar publik dan arsitektur terdesentralisasi pada blockchain, menerapkan solusi anti-serangan kuantum jauh lebih sulit dari biasanya. Kedua ancaman ini jika digabungkan, memberikan tantangan keamanan yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi seluruh ekosistem kripto.