spread bid

Bid-ask spread adalah selisih antara harga bid tertinggi dan harga ask terendah untuk aset yang sama pada order book. Spread ini menunjukkan tingkat likuiditas pasar dan besaran biaya transaksi. Dalam trading cryptocurrency, bid-ask spread menjadi biaya implisit yang nilainya berubah-ubah mengikuti kondisi pasar, kedalaman order book, serta aktivitas market maker, sehingga secara langsung memengaruhi eksekusi market order dan tingkat slippage. Pemahaman dan pengelolaan bid-ask spread sangat penting untuk mengoptimalkan penempatan order dan menekan biaya di platform seperti Gate. Untuk pemula, sangat penting mengenali spread, memanfaatkan limit order, serta menghindari trading pada saat likuiditas pasar rendah.
Abstrak
1.
Bid-ask spread adalah selisih antara harga beli (Ask) dan harga jual (Bid) dari suatu aset, yang mencerminkan likuiditas pasar dan biaya perdagangan.
2.
Spread yang lebih kecil biasanya menunjukkan likuiditas pasar yang lebih baik dan aktivitas perdagangan yang lebih tinggi, sedangkan spread yang lebih besar mengindikasikan likuiditas rendah atau volatilitas tinggi.
3.
Market maker memperoleh keuntungan dari bid-ask spread, dan investor sebaiknya memantau spread ini untuk mengoptimalkan biaya perdagangan dan strategi eksekusi.
4.
Di pasar kripto, spread dipengaruhi oleh likuiditas bursa, kedalaman pasar, volatilitas, dan popularitas pasangan trading.
spread bid

Apa Itu Bid-Ask Spread?

Bid-ask spread adalah selisih antara harga tertinggi yang bersedia dibayar pembeli (bid) dan harga terendah yang bersedia diterima penjual (ask) pada order book, yang menunjukkan perbedaan ekspektasi antara pembeli dan penjual pada saat tertentu. Seperti halnya selisih harga grosir dan eceran di pasar tradisional, bid-ask spread menjadi indikator langsung likuiditas pasar dan biaya transaksi.

Pada order book bursa, bid adalah order beli pada harga tertentu, sedangkan ask adalah order jual pada harga pilihan. Bid tertinggi disebut bid price, dan ask terendah disebut ask price. Spread adalah selisih antara ask price dan bid price. Semakin sempit spread, biasanya menandakan likuiditas yang lebih baik dan memudahkan eksekusi transaksi mendekati harga tengah pasar.

Mengapa Bid-Ask Spread Ada?

Bid-ask spread muncul karena penyedia likuiditas membutuhkan kompensasi atas risiko dan biaya operasional yang mereka tanggung, dan penawaran serta permintaan jarang sekali benar-benar seimbang setiap saat.

Market maker adalah pihak khusus yang mengutip harga beli dan jual sekaligus serta menanggung risiko inventori. Untuk menutup risiko, biaya modal, dan biaya teknologi, mereka menetapkan spread antara bid dan ask. Likuiditas—jumlah trader yang siap bertransaksi secara instan—adalah faktor utama; ketika likuiditas rendah, spread akan melebar. Volatilitas tinggi atau sentimen berita biasanya menyebabkan spread melebar sebagai perlindungan dari pergerakan harga yang mendadak.

Bagaimana Melihat Bid-Ask Spread di Antarmuka Bursa?

Di Gate, Anda dapat melihat bid-ask spread dengan mengamati baris teratas kuotasi pada order book pasangan trading spot apa pun.

Langkah 1: Temukan bid price dan ask price. Contohnya, bid price adalah 10.000 dan ask price 10.005.

Langkah 2: Hitung spread. Selisihnya adalah 5; untuk rasio yang lebih mudah dipahami, bagi angka ini dengan harga tengah (rata-rata bid dan ask), yaitu (10.000+10.005)/2 ≈ 10.002,5. Rasio spread ≈ 5/10.002,5 ≈ 0,05%.

Langkah 3: Lakukan pengamatan ini pada waktu dan pasangan berbeda. Pasangan utama umumnya memiliki spread lebih ketat, sedangkan pasangan kurang populer atau ber-volume rendah memiliki spread lebih lebar. Angka-angka ini hanya untuk ilustrasi.

Apa Makna Bid-Ask Spread terhadap Biaya Trading?

Saat mengeksekusi market order, bid-ask spread menjadi biaya implisit karena order Anda akan menyeberangi order book, membeli di harga ask atau menjual di harga bid.

Contoh: Di Gate, jika Anda melakukan market buy order dengan bid price 10.000 dan ask price 10.005, transaksi Anda akan terjadi di sekitar 10.005—bukan 10.000. Selain biaya platform eksplisit, spread 5 poin tersebut menjadi bagian dari biaya trading Anda. Menggunakan limit order di dekat bid atau harga yang lebih baik dapat mengurangi dampak spread, namun ada opportunity cost—order mungkin tidak langsung tereksekusi.

Order dalam jumlah besar juga dapat mengalami slippage—yaitu ketika harga eksekusi berbeda dari perkiraan akibat kedalaman order book yang tidak memadai. Jika order Anda melewati beberapa level harga, total biaya bisa jauh melebihi spread yang terlihat; karena itu, memantau kedalaman dan membagi order dapat membantu mengelola biaya.

Bagaimana Bid-Ask Spread Berbeda di Berbagai Pasar Kripto?

Bid-ask spread sangat bervariasi tergantung jenis aset, metode trading, dan kondisi pasar.

Pasangan utama & stablecoin: Bitcoin, Ethereum, dan pasangan stablecoin seperti USDT/USDC biasanya memiliki spread sempit berkat partisipasi tinggi dan likuiditas dalam.

Token kapitalisasi kecil atau token baru: Minat terbatas dan order yang jarang menyebabkan spread lebih lebar, terutama saat terjadi peristiwa berita yang volatil.

Spot vs derivatif: Pasar derivatif umumnya memiliki spread lebih sempit untuk kontrak utama karena market making dan mekanisme hedging yang aktif—namun spread bisa melebar cepat saat volatilitas ekstrem.

Order book vs AMM: Di decentralized exchange, automated market maker (AMM) menyediakan likuiditas melalui liquidity pool dan rumus harga. Di sini, spread muncul sebagai “slippage” berdasarkan kedalaman pool—semakin dangkal pool, semakin besar dampak harga dari transaksi dengan ukuran sama, sehingga spread efektif menjadi lebih tinggi.

Bagaimana Meminimalkan Dampak Bid-Ask Spread?

Anda dapat mengurangi eksposur terhadap biaya bid-ask spread dengan memilih metode trading dan waktu yang paling optimal.

Langkah 1: Pilih pasangan dengan likuiditas tinggi dan lakukan trading pada jam aktif—lebih banyak order dan volume menghasilkan spread lebih ketat.

Langkah 2: Gunakan limit order daripada langsung mengeksekusi market order. Limit order memungkinkan Anda menentukan harga yang diinginkan dan menghindari spread lebar.

Langkah 3: Pecah order besar dan perhatikan kedalaman order book—membagi transaksi besar menjadi beberapa bagian kecil dapat mengurangi slippage akibat menyeberangi banyak level harga.

Langkah 4: Aktifkan fitur perlindungan harga di Gate atau gunakan syarat pemicu konservatif untuk menghindari eksekusi order berlebihan saat pergerakan pasar ekstrem.

Langkah 5: Pertimbangkan menjadi market maker atau menggunakan tarif maker fee untuk keuntungan biaya tambahan (diskon aktual mengikuti aturan platform)—kadang kesabaran dapat menghemat biaya dengan mendapatkan harga lebih baik.

Peringatan Risiko: Pasangan berlikuiditas rendah dapat mengalami pelebaran spread tajam saat terjadi berita; market order bisa menyebabkan biaya tinggi yang tidak terduga—selalu evaluasi sebelumnya.

Bagaimana Menilai Bid-Ask Spread Bersama Biaya Trading?

Total biaya trading meliputi biaya eksplisit, bid-ask spread sebagai biaya implisit, dan potensi slippage.

Langkah 1: Estimasi biaya spread—bagi selisihnya dengan harga tengah (misal, spread 5 terhadap harga tengah 10.002,5 setara sekitar 0,05%).

Langkah 2: Tambahkan biaya platform—jika tarifnya 0,1% (contoh; tarif aktual mengikuti skema biaya Gate dan level akun Anda), maka satu market trade menimbulkan biaya nominal sekitar 0,05% + 0,1%.

Langkah 3: Perhitungkan slippage untuk order besar—kedalaman rendah bisa menambah biaya di luar spread dan fee.

Tips Praktis:

  • Untuk transaksi kecil dengan kebutuhan waktu cepat, gunakan market order dan terima spread wajar.
  • Untuk transaksi besar atau yang tidak sensitif waktu, gunakan limit order dan pecah eksekusi agar harga lebih optimal.
  • Secara rutin tinjau total biaya Anda di berbagai pasangan dan periode waktu untuk mengoptimalkan strategi.

Poin Penting tentang Bid-Ask Spread

Bid-ask spread adalah selisih antara harga beli dan jual terbaik—cerminan langsung likuiditas dan biaya transaksi. Spread ada untuk mengkompensasi risiko dan biaya yang ditanggung penyedia likuiditas, serta bervariasi sesuai kedalaman dan volatilitas. Anda dapat melihat dan menghitung spread langsung di order book Gate; dalam praktiknya, pilih pasangan likuid, gunakan limit order atau pecah transaksi, dan atur parameter perlindungan untuk meminimalkan dampak spread dan slippage pada biaya Anda. Untuk penilaian biaya yang akurat, gabungkan spread, fee, dan slippage; berhati-hatilah dengan market order saat likuiditas rendah atau volatilitas tinggi agar tidak terjadi pemborosan biaya.

FAQ

Apa Perbedaan Bid Price dan Ask Price?

Bid Price adalah harga tertinggi yang bersedia dibayar pembeli; Ask Price adalah harga terendah yang bersedia diterima penjual. Selisih antara keduanya disebut bid-ask spread. Saat membeli, Anda mengeksekusi di Ask Price; saat menjual, Anda bertransaksi di Bid Price—spread ini adalah biaya tersembunyi trading Anda.

Mengapa Harga Beli dan Jual Saya Selalu Berbeda?

Karena bursa harus mengkompensasi penyedia likuiditas—bid-ask spread merupakan kompensasi tersebut. Saat membeli, Anda membayar Ask Price yang lebih tinggi; saat menjual, Anda menerima Bid Price yang lebih rendah. Selisih ini memastikan cukup banyak partisipan siap bertransaksi; jika tidak, Anda bisa menunggu lama untuk mendapatkan lawan transaksi.

Seberapa Besar Pengaruh Bid-Ask Spread terhadap Imbal Hasil Sebenarnya?

Bid-ask spread adalah biaya implisit yang langsung memengaruhi titik impas Anda. Misalnya, jika spread 0,1%, Anda butuh harga naik setidaknya 0,1% untuk impas—dan biaya eksplisit akan menaikkan ambang tersebut. Pada trading frekuensi tinggi atau volume kecil, spread bisa mencapai 30–50% dari total biaya Anda—menjadikannya faktor krusial yang tidak boleh diabaikan.

Apakah Koin Likuid Memiliki Spread Lebih Ketat daripada Koin Tidak Likuid?

Perbedaannya signifikan. Koin utama seperti Bitcoin atau Ethereum umumnya memiliki bid-ask spread di kisaran 0,01–0,05% berkat volume trading tinggi; koin kapitalisasi kecil dapat menghadapi spread 0,5–2% atau lebih. Trading koin utama di Gate umumnya berarti spread lebih ketat dan biaya transaksi lebih rendah—itulah sebabnya pemula disarankan mulai dari aset utama.

Bagaimana Cara Trading Saat Spread Lebar?

Pertimbangkan untuk memasang limit order daripada langsung mengeksekusi market trade. Jika Anda tidak terburu-buru, Anda dapat menempatkan order di dekat harga tengah antara bid dan ask, lalu menunggu pergerakan pasar untuk mengeksekusi—ini menghindari pembayaran spread penuh. Fokus juga pada pasangan volume tinggi dengan likuiditas baik agar biaya spread tetap minimal.

Sebuah “suka” sederhana bisa sangat berarti

Bagikan

Glosarium Terkait
APR
Annual Percentage Rate (APR) adalah tingkat hasil atau biaya tahunan yang dihitung sebagai bunga sederhana, tanpa memasukkan efek bunga berbunga. Label APR umumnya ditemukan pada produk tabungan di bursa, platform pinjaman DeFi, dan halaman staking. Dengan memahami APR, Anda dapat memperkirakan imbal hasil berdasarkan lama kepemilikan, membandingkan berbagai produk, serta mengetahui apakah bunga berbunga atau aturan lock-up diberlakukan.
FOMO
Fear of Missing Out (FOMO) adalah fenomena psikologis ketika seseorang merasa cemas akan tertinggal setelah melihat orang lain meraih keuntungan atau terjadi lonjakan tren pasar secara tiba-tiba, sehingga mendorong mereka untuk segera ikut berpartisipasi. Perilaku ini sering dijumpai dalam aktivitas trading kripto, Initial Exchange Offerings (IEO), minting NFT, dan klaim airdrop. FOMO dapat memicu kenaikan volume perdagangan dan volatilitas pasar, serta meningkatkan risiko kerugian. Pemahaman dan pengelolaan FOMO sangat penting bagi pemula agar terhindar dari pembelian impulsif saat harga naik dan penjualan panik saat pasar turun.
leverage
Leverage adalah praktik memanfaatkan sebagian kecil modal pribadi sebagai margin untuk memperbesar dana trading atau investasi Anda. Dengan demikian, Anda dapat mengambil posisi yang lebih besar meskipun modal awal terbatas. Di pasar kripto, leverage biasanya digunakan dalam perpetual contracts, leveraged tokens, dan DeFi collateralized lending. Leverage dapat meningkatkan efisiensi modal serta memperkuat strategi hedging, namun juga menimbulkan risiko seperti forced liquidation, funding rates, dan volatilitas harga yang lebih tinggi. Oleh karena itu, penerapan manajemen risiko yang baik dan mekanisme stop-loss sangat penting saat menggunakan leverage.
APY
Annual Percentage Yield (APY) merupakan metrik yang mengannualisasi bunga majemuk, memungkinkan pengguna membandingkan hasil nyata dari berbagai produk. Tidak seperti APR yang hanya memperhitungkan bunga sederhana, APY memperhitungkan dampak reinvestasi bunga yang diperoleh ke saldo pokok. Dalam investasi Web3 dan kripto, APY sering dijumpai pada staking, lending, liquidity pool, serta halaman earn platform. Gate juga menampilkan hasil menggunakan APY. Untuk memahami APY, pengguna perlu mempertimbangkan baik frekuensi penggandaan maupun sumber penghasilan yang mendasarinya.
AMM
Automated Market Maker (AMM) merupakan mekanisme perdagangan on-chain yang memanfaatkan aturan yang telah ditetapkan untuk menentukan harga dan mengeksekusi transaksi. Pengguna menyetorkan dua atau lebih aset ke dalam pool likuiditas bersama, di mana harga akan menyesuaikan secara otomatis berdasarkan rasio aset yang ada di dalam pool tersebut. Biaya transaksi akan didistribusikan secara proporsional kepada penyedia likuiditas. Tidak seperti bursa tradisional, AMM tidak menggunakan order book; sebaliknya, partisipan arbitrase berperan menjaga harga pool tetap sejalan dengan harga pasar secara umum.

Artikel Terkait

Bagaimana Melakukan Penelitian Anda Sendiri (DYOR)?
Pemula

Bagaimana Melakukan Penelitian Anda Sendiri (DYOR)?

"Penelitian berarti Anda tidak tahu, tetapi bersedia mencari tahu." - Charles F. Kettering.
2022-11-21 08:14:39
Analisis Teknis adalah apa?
Pemula

Analisis Teknis adalah apa?

Belajar dari masa lalu - Untuk menjelajahi hukum pergerakan harga dan kode kekayaan di pasar yang selalu berubah.
2022-11-21 10:04:58
Top 10 Platform Perdagangan Koin Meme
Pemula

Top 10 Platform Perdagangan Koin Meme

Dalam panduan ini, kami akan menjelajahi rincian perdagangan koin meme, platform teratas yang dapat Anda gunakan untuk melakukan perdagangan, dan tips tentang melakukan penelitian.
2024-10-15 10:27:38